Hasil periksa fakta Raymondha Elsha
Isi video tidak memberikan penjelasan yang sesuai pada klaim jika benar telah terjadi angin puting beliung yang robohkan puluhan rumah di Tulungagung. Faktanya angin puting beliung hanya rusakkan 13 rumah di Desa Waung, Tulungagung.
===========
[KATEGORI]: Konten dimanipulasi
===========
[SUMBER]: YOUTUBE https://ghostarchive.org/varchive/Az1lDfupel8 (arsip)
===========
[NARASI]: “BENCANA ALAM TERBARU ~ TULUNGAGUNG TERGULUNG,ANGIN PUTING BELIUNG ROBOHKAN PULUHAN RUMAH WARGA”
===========
[PENJELASAN]: Pada 11 Maret 2024 lalu muncul sebuah unggahan video di Youtube memberikan sebuah klaim pada judul angin puting beliung robohkan puluhan rumah di Tulungagung.
Namun, setelah disimak ternyata narator hanya membacakan sebuah artikel yang diunggah oleh Radar Tulungagung yang berjudul “Diterjang Angin Puting Beliung, 13 Rumah di Boyolangu Tulungagung Rusak”. Dalam artikel tersebut tidak dijelaskan bahwa angin puting beliung yang menerjang Tulungagung menghancurkan puluhan rumah.
Sementara itu, ternyata fenomena tersebut terjadi pada 4 Maret 2024. Hujan deras yang disertai angin kencang tersebut mengakibatkan 13 rumah di Desa Waung alami kerusakan bagian atap. Adapun kondisinya berupa atap genteng berjatuhan hingga atap asbes hancur terbawa angin.
Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim yang mengatakan puluhan rumah hancur di Tulungagung akibat diterjang angin puting beliung adalah informasi yang tidak benar. Faktanya angin kencang yang melanda Tulungagung hanya merusak 13 atap rumah di Desa Waung.
===========
[REFERENSI] :
