Hasil periksa fakta Vendra Panji
Faktanya isi video tersebut hanya berisi himbauan dari BMKG mengenai potensi gelombang setinggi 2,5 meter di perairan selatan Banten, Samudera Hindia, dan Selat Sunda bagian selatan pada Selasa 5 Maret 2024 kemarin.
===========
[KATEGORI]: Konten menyesatkan
===========
[SUMBER]: YOUTUBE https://ghostarchive.org/varchive/GxAZ67L1TBE (arsip)
===========
[NARASI]: “🔴Live; BANTEN MENJERIT KERAS,GELOMBANG TINGGI KEMBALI HANYUTKAN RIBUAN RUMAH HINGGA LENYAP”
===========
[PENJELASAN]:
Muncul sebuah klaim di Youtube pada 8 Maret 2024 yang berisikan klaim tentang terjadinya gelombang tinggi yang menghanyutkan sekitar ribuan rumah warga di Banten.
Namun, ternyata isi video yang dijelaskan oleh narator berbeda dengan apa yang diklaim pada judul video. Dalam isi video, narator membacakan ulang sebuah artikel berjudul “BMKG: Waspada gelombang tinggi 2,5 meter di selatan Banten” yang diterbitkan oleh Antara News.
Artikel tersebut berisi imbauan dari (BMKG) meminta nelayan untuk mewaspadai gelombang setinggi 2,5 meter di perairan selatan Banten, Samudera Hindia, dan Selat Sunda bagian selatan pada Selasa 5 Maret 2024 kemarin.
Selain itu, Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Kelas I Serang, Tatang, mengatakan nelayan jika melaut harus mewaspadai gelombang tinggi 2,5 meter di perairan selatan Banten, Samudera Hindia, dan Selat Sunda bagian selatan.
Hingga akhir video tidak ditemukan penjelasan lain yang membenarkan klaim yang sesuai pada pada judul video bahwa gelombang tinggi baru saja menghanyutkan ribuan rumah warga di Banten.
===========
[REFERENSI] :
https://www.antaranews.com/berita/3995388/bmkg-waspada-gelombang-tinggi-25-meter-di-selatan-banten