[SALAH] “di Morowali sejumlah TKA China menghakimi Penduduk Pribumi”

MENYESATKAN, BUKAN di Morowali. FAKTA: lokasi peristiwa yang direkam di video yang dibagikan adalah di Jalan Stephen Yong, Kuching, Sarawak, Malaysia.

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.

KATEGORI: Konten yang Menyesatkan.

SUMBER: X/Twitter, https://archive.md/BN4aO (arsip cadangan).

NARASI: “*saya mendapatkan sebuah Video Viral tentang situasi di Kabuparen Morowali Provinsi Sulawesi Tengah adanya sejumlah TKA China (Tiongkok) yang sudah berani menghakimi Penduduk Pribumi hingga parah. Tolong POLRI untuk segera bergerak mengecek Keaslian Video ini, @ListyoSigitP”.

PENJELASAN

Berdasarkan 7 Jenis Mis- dan Disinformasi oleh First Draft News, termasuk “Konten yang Menyesatkan: Penggunaan informasi yang sesat untuk membingkai sebuah isu atau individu” [1]

SUMBER membagikan video dengan konteks informasi yang SALAH sehingga menyebabkan kesimpulan yang MENYESATKAN. FAKTA: BUKAN di Morowali, lokasi peristiwa yang direkam di video yang dibagikan adalah di Jalan Stephen Yong, Kuching, Sarawak, Malaysia.

Verifikasi Video

Salah satu sumber dengan potongan foto yang identik dengan yang dibagikan di video dengan konteks yang benar, DayakDaily pada 5 Okt 2023: “Video tular memaparkan seorang lelaki dipukul sekumpulan lelaki merupakan kes lama dan suspek telah dituduh di mahkamah. Ketua Polis Daerah Padawan Superintenden Abang Zainal Abidin Abang Ahmad berkata lelaki yang dipukul dalam video tersebut merupakan suspek kes kecurian besi di sebuah kedai di Jalan Stephen Yong pada 25 Ogos lalu. …” [2]

Referensi Lainnya yang Berkaitan

Google Earth: “Jalan Stephen Yong”. [3]

REFERENSI

[1] firstdraftnews.org: “Memahami gangguan informasi” (Google Translate), https://bit.ly/3wHx0lO / https://archive.ph/iCp3w (arsip cadangan).

[2] dayakdaily.com: “Polis: Video lelaki dipukul dan diacukan senapang merupakan kes lama, suspek terlibat telah dituduh di mahkamah”, https://bit.ly/45T8q1e / https://archive.ph/pD2vb (arsip cadangan).

[3] earth.google.com, https://bit.ly/3seMAYc / https://archive.ph/Czp2o (arsip cadangan).