Hasil periksa fakta Evarizma Zahra
Informasi tersebut salah. Faktanya, NASA tidak mempekerjakan 24 teolog dari CTI (Center for Theological Inquiry) dan dana bantuan yang diberikan NASA kepada CTI di tahun 2014 tidak bertujuan untuk melibatkan CTI dalam program NASA.
=====
KATEGORI: KONTEKS YANG SALAH / FALSE CONTEXT
=====
Sumber: Artikel Daily Mail
https://archive.ph/FL1H3
=====
Narasi:
“NASA ‘looks to the heavens’ for help: Agency enlisted 24 theologians to assess how the world would react to the discovery of alien life on distant planets and how it might change our perception of gods and creation.”
Terjemahan:
“NASA “melihat ke surga” untuk mencari bantuan: NASA mempekerjakan 24 teolog untuk meneliti bagaimana masyarakat di dunia akan bereaksi terhadap penemuan alien di planet lain dan bagaimana hal tersebut dapat mengubah persepsi masyakarat akan Tuhan dan teori penciptaan.”
=====
Penjelasan:
Situs berita Daily Mail mempublikasikan artikel pada 24 Desember 2021, yang menyatakan bahwa NASA mempekerjakan 24 teolog untuk meneliti respons masyarakat dunia apabila alian dan kehidupan di planet lain ditemukan. Berdasarkan artikel Daily Mail, penelitian tersebut juga bertujuan untuk melihat bagaimana penemuan tersebut dapat mengubah persepsi tentang Tuhan dan teori penciptaan.
Klaim tersebut berawal dari bantuan dana sebesar 1,1 juta dollar AS yang diberikan NASA kepada CTI (Center for Theological Inquiry) milik Universitas Princeton di AS, di mana CTI memang bertujuan untuk menjembatani para teolog, peneliti, dan pembuat kebijakan untuk membahas isu-isu seputar agama dan lingkungan.
Berdasarkan hasil penelusuran, dana bantuan yang diberikan NASA kepada CTI di tahun 2014 tidak bertujuan untuk melibatkan CTI dalam program NASA. Hal ini dikonfirmasi oleh juru bicara resmi dari NASA dalam wawancaranya dengan AP News bulan Desember lalu.
Direktur CTI, William Storrar, juga memberikan informasi serupa. Dalam wawancaranya dengan AP News, beliau memaparkan bahwa program tersebut murni untuk kepentingan CTI dalam meneliti keberadaan alien dan kehidupan di planet lain.
NASA juga telah berhenti memberikan bantuan dana sejak 2017, dan NASA tidak mempekerjakan satupun teolog.
Informasi dengan topik yang sama juga pernah dibahas sebelumnya oleh The Berkshire Eagle dengan judul “Not Real News: NASA hasn’t hired theologians to study reaction to alien life”.
Dengan demikian, berita yang dipublikasikan oleh situs Daily Mail tersebut dikategorikan sebagai konteks yang salah karena bantuan dari NASA kepada CTI pada 2014 dikait-kaitkan dengan konteks yang salah.
=====
Referensi:
https://apnews.com/article/fact-checking-460963967383
https://www.berkshireeagle.com/ap/factcheck/not-real-news-nasa-hasn-t-hired-theologians-to-study-reaction-to-alien-life/article_39a5e656-6a72-11ec-b0f3-77f7a02a75f4.html
=====
Editor: Bentang Febrylian