Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR
Bukan Erupsi. Koordinator Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur Taufiq Hermawan menjelaskan bahwa kejadian langit merah disertai petir merupakan fenomena optik atmosfer.
Selengkapnya baca di PENJELASAN dan REFERENSI.
=====
KATEGORI: Konteks yang Salah
=====
SUMBER: Youtube
https://archive.vn/5QSZP
=====
NARASI:
“masih jawa timur || Gunung welirang erupsi, ya Allah ampunilah dosa2 kami”
*video berdurasi 3 menit 16 detik
=====
PENJELASAN:
Beredar video di Youtube yang diposting oleh channel bernama “DI SEKITAR KITA”, dalam video yang berdurasi 3 menit 16 detik tersebut memperlihatkan fenomena awan menggumpal kemerahan disertai petir yang beberapa kali muncul.
Channel DI SEKITAR KITA lantas memberikan judul dengan klaim bahwa kejadian tersebut adalah erupsi Gunung Welirang. Hingga saat ini video telah dilihat sebanyak 153 kali.
Mengutip CNN Indonesia, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB, Senin (13/12). Warga sekitar Gunung Welirang khawatir gunung tersebut mengalami erupsi.
“Seperti awan warnanya merah, terus terlihat juga kilat menyala-nyala, dari atas Welirang,” ungkap Febri Arissandi, seorang mahasiswa pascasarjana di Batu, kepada CNNIndonesia.com.
Gunung Welirang berstatus aktif dengan ketinggian 3.156 mdpl yang secara administratif terletak di perbatasan Kota Batu, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Namun, setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, video tersebut bukan fenomena erupsi. Dilansir dari Tempo.co, saat tim cek fakta memeriksa kebenaran fenomena dalam video, didapati fenomena asli pernah dijelaskan di channel Youtube KOMPASTV, dengan judul video “Viral! Fenomena Langit Merah di Atas Gunung Welirang, Begini Penjelasan BMKG”, diunggah pada 13 Desember 2021.
Dijelaskan oleh Koordinator Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur Taufiq Hermawan, bahwa fenomena awan merah menggumpal disertai petir tersebut dinamakan fenomena optik atmosfer.
Lebih lanjut, Teguh menjelaskan warna kemerahan pada awan dan langit di sekitarnya disebabkan pembiasan cahaya matahari oleh partikel-partikel yang ada di atmosfer sehingga menghasilkan energi yang rendah, gelombang panjang, dan memunculkan warna kemerahan.
Fenomena ini merupakan hal yang wajar dan biasanya terjadi di pada sore menjelang malam hari. Warna kemerahan pada langit dan adanya petir juga disebabkan oleh awan Cumulonimbus. Menurut pantauan radar BMKG Juanda, saat itu banyak pertumbuhan awan Cumulonimbus di sekitar lokasi.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa video Gunung Welirang erupsi adalah tidak benar dan termasuk kategori Konteks yang Salah.
=====
REFERENSI:
https://cekfakta.tempo.co/fakta/1590/sesat-klaim-gunung-welirang-di-jawa-timur-mengalami-erupsi
https://www.google.com/amp/s/amp.kompas.com/tren/read/2021/12/14/093000965/heboh-langit-merah-disertai-petir-di-gunung-welirang-benarkah-tanda-erupsi
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211213213329-20-733599/heboh-awan-merah-dan-petir-di-gunung-welirang-bmkg-sebut-bukan-erupsi
=====
Penulis: Ani Nur MR
Editor: Bentang Febrylian