Hasil Periksa Fakta Nadine Salsabila (Universitas Diponegoro)
Hal tersebut tidak benar. Melansir dari situs usatoday.com, tidak ada pembatalan vaksinasi dari Mahkamah Agung Amerika Serikat.
= = = =
KATEGORI: misleading content atau konten yang menyesatkan
= = = =
SUMBER:
Tangkapan layar Whatsapp
= = = =
NARASI:
“Breaking News: Mahkamah Agung AS telah membatalkan Vaksinasi universal
Di Amerika Serikat, Mahkamah Agung telah membatalkan vaksinasi universal. Bill Gates, Kepala Spesialis Penyakit Menular As Fauci, dan Big Pharma telah kalah dalam gugatan di Mahkaman Agung AS, gagal membuktikan bahwa semua vaksin mereka selama 32 tahun terakhir telah aman untuk kesehatan warga! Gugatan itu diajukan oleh sekelompok ilmuwan yang dipimpin oleh Senator Kennedy.
Robert F. Kennedy Jr.: “Vaksin COVID baru harus dihindari dengan segala cara”
= = = =
PENJELASAN:
Beredar sebuah narasi melalui pesan Whatsapp yang mengatakan bahwa Mahkamah Agung Amerika Serikat telah membatalkan vaksinasi universal. Narasi tersebut juga mengatakan bahwa gugatan untuk membatalkan vaksinasi universal diajukan oleh Robert F. Kennedy Jr.
Setelah melakukan penelusuran, hal tersebut tidak benar. Melansir dari situs usatoday.com, tidak ada catatan yang menunjukkan adanya pembatalan vaksinasi dari Mahkamah Agung Amerika Serikat. Hal ini diterbitkan dalam sebuah artikel yang berjudul “Fact check: False claim about Supreme Court and vaccination” yang rilis pada 29 Mei 2021.
Dengan demikian, narasi dalam pesan Whatsapp yang mengatakan bahwa Mahkamah Agung Amerika Serikat telah membatalkan vaksinasi universal tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan.
= = = =
REFERENSI:
- https://www.usatoday.com/story/news/factcheck/2021/05/29/fact-check-supreme-court-didnt-cancel-universal-vaccination/7473627002/
- https://m.liputan6.com/cek-fakta/read/4709442/cek-fakta-tidak-benar-mahkamah-agung-amerika-serikat-batalkan-vaksinasi-universal
- https://cekfakta.tempo.co/fakta/1563/keliru-mahkamah-agung-amerika-serikat-membatalkan-vaksinasi-universal
Penulis: Nadine Salsabila
Editor: Bentang Febrylian