SITUS PALSU. Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto BRI mengungkapkan bahwa BRI hanya menggunakan saluran resmi melalui website www.bri.co.id dalam mengkomunikasikan berbagai informasi dan program resmi BRI.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
===========================================
Kategori: Konten Palsu
===========================================
Beredar di aplikasi percakapan Whatsapp situs yang mengatasnamakan Bank Rakyat Indonesia (BRI) dengan dengan narasi “Congratulations! Bank Rakyat Indonesia 120th Anniversary! Through the questionnaire, you will have a chance to get 3000 Dollar.” tercantum di situs tersebut.
Sumber: Whatsapp
Arsip situs sumber: https://archive.ph/mEDgN
===========================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, adanya situs yang diklaim sebagai situs perayaan 120 tahun Bank Rakyat Indonesia merupakan konten palsu.
Faktanya, situs itu merupakan situs palsu. Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza Gunarto BRI mengungkapkan bahwa BRI hanya menggunakan saluran resmi melalui website www.bri.co.id dalam mengkomunikasikan berbagai informasi dan program resmi BRI.
Sedangkan saluran social media resmi verified atau bercentang biru dapat diakses oleh masyarakat secara luas melalui alamat atau user @bankbri_id (Instagram), bankbri_id (twitter), Bank BRI (Facebook), dan Bank BRI (Youtube).
Dilansir dari Kumparan dan VIVA, BRI mengimbau kepada nasabahnya agar mereka tidak memberikan data pribadi maupun data perbankan yang diminta oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab melalui website atau tautan palsu (bodong) yang mengatasnamakan BRI.
Aestika juga mengimbau bahwa nasabah BRI agar lebih berhati-hati dan tidak mudah percaya atas tautan yang diterima melalui pesan berjejaring di smartphone. “Pastikan kebenaran berita, pastikan informasi diperoleh dari website resmi perbankan, dan tidak memberikan informasi data pribadi atau perbankan kepada orang lain atau oknum yang mengatasnamakan BRI,” jelas Aestika. Hal yang termasuk data rahasia perbankan adalah adalah nomor rekening, nomor kartu, PIN, user dan password internet banking, OTP, dsb.
Untuk mencegah agar masyarakat tidak menjadi korban penyalahgunaan data nasabah dari sebaran website palsu tersebut, BRI telah mengambil langkah terukur bekerja sama dengan pihak-pihak berwenang, di antaranya dengan melakukan pemblokiran website yang mencurigakan dan mengandung informasi palsu, serta melakukan investigasi para pelaku, pembuat dan penyebar website bodong tersebut.
Aestika juga mengimbau, agar nasabah BRI senantiasa waspada atas segala bentuk modus penipuan dan kejahatan perbankan yang dilakukan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab. Pihaknya menyarankan agar nasabah dapat mengkonfirmasi hal-hal yang mencurigakan melalui call center resmi milik BRI di nomor 14017/1500017.
REFERENSI
https://kumparan.com/kumparanbisnis/bri-imbau-masyarakat-lebih-berhati-hati-dalam-surfing-digital-1wcFzdME5x7
https://www.viva.co.id/siaran-pers/1408834-bri-imbau-masyarakat-lebih-berhati-hati-dalam-surfing-digital