Hasil Periksa Fakta Khairunnisa Andini (Universitas Diponegoro).
Bukan video di Afganistan. Video tersebut merupakan video aksi protes warga Kolombia terhadap pemerintah pada bulan Mei 2021 lalu.
= = = = =
KATEGORI: Konteks yang Salah/False Context
= = = = =
SUMBER: Facebook
https://archive.ph/pGmnL
= = = = =
NARASI:
(diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia)
“Umat Nasrani di Afganistan diikat di dalam plastik hingga meninggal”
= = = = =
PENJELASAN:
Akun Facebook dengan nama pengguna “Classic Bae” (https://www.facebook.com/clara.nwachukwu.31) mengunggah sebuah video yang menunjukkan beberapa orang diikat di dalam plastik. Unggahan tersebut juga disertai dengan narasi yang menyatakan bahwa orang-orang dalam video tersebut adalah umat Nasrani di Afganistan.
Berdasarkan hasil penelusuran, video tersebut bukan merupakan video umat Nasrani yang diikat di Afganistan, melainkan video aksi protes warga Kolombia terhadap pemerintah pada bulan Mei 2021 lalu. Video serupa telah diunggah oleh laman Facebook “Lo Que La Prensa Corrupta No Transmite” pada 28 Mei 2021.
Video serupa juga pernah beredar dengan narasi yang menyatakan bahwa video tersebut merupakan video penanganan Covid-19 di Indonesia. Artikel dengan topik tersebut telah dimuat dalam situs turnbackhoax.id dengan judul artikel “[SALAH] Video “pengurusan Covid di Indon” yang diunggah pada 24 Juli 2021 lalu.
Dengan demikian, narasi yang diunggah oleh akun Facebook dengan nama pengguna “Classic Bae” tersebut dapat dikategorikan sebagai Konteks yang Salah/False Context.
= = = = =
REFERENSI:
https://www.facebook.com/watch/?v=305369517737809
[SALAH] Video “pengurusan Covid di Indon”
Penulis: Khairunnisa Andini
Editor: Bentang Febrylian