Hasil Periksa Fakta Novita Kusuma Wardhani (Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta). Informasi tersebut salah. Faktanya melansir dari kompas.com, Dokter Spesialis Gizi klinik Rumah Sakit Siloam Hospitals Semanggi, dr. Inge Permadhi menyatakan bahwa informasi tersebut tidak benar, sebab menurutnya penyakit dan sel kanker tidak bisa sembuh begitu saja karena mengkonsumsi nanas atau makanan lainnya.
Selengkapnya di bagian penjelasan.
===
Kategori: Konten yang Salah
Sumber: Instagram
https://archive.ph/EzdAi
Narasi:
“Air nanas panas bisa menyembuhkan anda seumur hidup”
Penjelasan:
Akun Instagram bernama @sehatyuks.id membagikan sebuah foto yang berisi informasi terkait manfaat air nanas panas yang dihasilkan dari rendaman potongan buah nanas dalam secangkir air panas yang dikatakan mampu menyembuhkan dan membunuh sel kanker karena air nanas panas tersebut akan mengubah PH air tersebut menjadi air alkali yang memiliki antioksidan tinggi.
Selain itu, dalam postingan tersebut, dikatakan pula bahwa sari buah nanas memiliki efek untuk membunuh kista dan tumor, mampu pula membunuh semua kuman dan racun akibat reaksi alergi, dan kandungan asam amino serta polifenol pada jus nanas juga mampu mengatur tekanan darah tinggi, sehingga efektif mencegah penyumbatan pembuluh darah dalam, menyesuaikan sirkulasi darah, serta mengurangi pembekuan darah.
Namun melansir dari kompas.com, Ketua DPP Bidang Ilmiah Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi), Dr. Marudut Sitompul menjelaskan, bahwa penelitian terkait nanas terhadap kanker masih butuh penelitian lebih lanjut. Melansir pula dari cnn.com, Dokter ahli gizi klinis Luciana B. Sutanto juga mengatakan hal yang sama seperti Dr. Marudut. Informasi terkait nanas terhadap sel kanker tersebut tidaklah memiliki dasar ilmiah, karena belum ada bukti studi ilmiah yang menunjukkan bahwa air nanas dapat mengobati kanker serta mengkonsumsi buah nanas juga tidak serta merta langsung menurunkan tekanan darah.
dr. Luciana juga menjelaskan bahwa buah nanas sendiri memang kaya akan vitamin, mineral, serat, dan mengandung antioksidan sehingga mampu mencegah masuknya radikal bebas. Namun air panas dapat merusak kandungan vitamin dan mineral yang ada dalam buah, misalnya vitamin C dan vitamin B karena vitamin tersebut larut dalam air.
dr. Luciana juga menambahkan, kandungan dalam air nanas juga belum tentu mengandung antioksidan yang lebih tinggi daripada buahnya, sehingga ia berpendapat bahwa air nanas panas hasil rendaman potongan buah nanas tersebut hanya berfungsi selayaknya infuse water yang masih tetap memiliki berbagai kandungan seperti buah nanas namun kandungan tersebut tidaklah lebih besar dibandingkan kandungan yang terdapat pada buah nanas utuh. Seperti yang telah dijelaskan pula sebelumnya, air panas juga mampu menyebabkan kandungan yang larut dalam air seperti vitamin B dan C hilang.
Lalu terkait air alkali, Dr. Marudut mengatakan bahwa informasi tersebut keliru. Ia menjelaskan bahwa nanas memiliki pH sekitar 4 dan bersifat asam. Apabila nanas direndam air dan difermentasi, maka bakteri lactic acid akan masuk ke dalamnya dan membuatnya menjadi semakin asam. Proses perendaman nanas inilah yang bisa jadi dimaksudkan untuk membuatnya memiliki kadungan antioksidan tinggi seperti cuka apel.
Atas dasar tersebut, baik Dr. Marudut Sitompul, dr. Luciana B. Sutanto, maupun dr. Inge Permadhi sebagaimana dilansir dari kompas.com dan cnn.com menegaskan bahwa pengobatan kanker itu lebih kompleks sehingga tidak bisa dikatakan bahwa hanya dengan air nanas panas mampu mengobati penyakit kanker.
Berdasarkan pada seluruh referensi, informasi terkait air nanas panas mampu menyembuhkan dan membunuh sel kanker adalah informasi yang salah atau masuk ke dalam kategori konten yang salah.
Referensi:
https://www.google.com/amp/s/www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210428165139-255-636026/kata-dokter-soal-air-nanas-yang-diklaim-bisa-bunuh-sel-kanker/amp
Penulis: Novita Kusuma Wardhani
Editor: Bentang Febrylian