Video itu hanya pembacaan sejumlah artikel berita yang tidak membahas dana suap Habib Rizieq Shihab seperti tertulis pada judul dan narasi thumbnails.
=====
Kategori: Konten yang Menyesatkan
=====
Sumber: Youtube
=====
Narasi:
Narasi pada judul:
“DANA SUAP HABIB RIZIEQ TERBONGKAR ~ BERITA TERBARU HARI INI 21 MARET 2021 HAKIM, SUAP JAKSA AGUNG”
Narasi pada thumbnails:
“SEMUA KEBUSUKAN TERBONGKAR!!
~~TERCYDUK !!!
“DANA SUAP RIZIEQ”
OKNUM JAKSA BLAK-BLAKAN KEJUTKAN PENGACARA HRS”
=====
Penjelasan:
Beredar konten video berjudul “DANA SUAP HABIB RIZIEQ TERBONGKAR ~ BERITA TERBARU HARI INI 21 MARET 2021 HAKIM, SUAP JAKSA AGUNG” yang tayang di kanal Pengawal Istana pada 21 Maret 2021. Selain itu, pada bagian thumbnails terdapat narasi “SEMUA KEBUSUKAN TERBONGKAR!! ~~TERCYDUK !!!
“DANA SUAP RIZIEQ” OKNUM JAKSA BLAK-BLAKAN KEJUTKAN PENGACARA HRS.”
Berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa isi video tidak sesuai dengan judul dan narasi pada thumbnails video. Isi dari video tersebut hanya pembacaan dari sejumlah artikel dari beberapa portal media.
Artikel pertama yang dibacakan dalam video ialah artikel berjudul “Beredar Video Jaksa Ditangkap karena Suap, Kejagung Pastikan Tak Terkait Kasus Rizieq Shihab” yang tayang pada 21 Maret 2021 di portal media kompas.com. Dalam artikel tersebut tidak membahas penyuapan Rizieq Shihab kepada oknum kejaksaan. Artikel itu berisikan klarifikasi Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Leonard Eben Ezer Simanjuntak terkait video hoaks oknum kejaksaan tertangkap mendapat suap dari pihak Rizieq Shihab. Isi artikel kompas.com tersebut justru bertolak belakang dengan judul dan narasi pada thumbnails video sumber.
Lalu, artikel kedua yang dibacakan dalam video tersebut ialah artikel berjudul “Heboh Video Diduga Penangkapan Jaksa Kasus Habib Rizieq, Kapuspenkum Kejagung Buka Suara” yang tayang pada 21 Maret 2021 di laman tasikmalaya.pikiran-rakyat.com. Artikel itu juga membahas mengenai klarifikasi Leonard Eben Ezer terhadap video hoaks seperti halnya pada artikel kompas.com.
Artikel ketiga yang dibacakan dalam video sumber yakni artikel berjudul “Sujud, Cara Rizieq Abaikan Hakim dan Boikot Sidang Daring” yang tayang pada 19 Maret 2021 di portal cnnindonesia.com. Artikel itu membahas mengenai aksi protes Rizieq Shihab yang menolak disidangkan secara daring atau online. Tidak ada pembahasan mengenai kasus penyuapan seperti halnya pada judul dan thumbnails video sumber.
Kemudian, artikel keempat ialah artikel berjudul “Aziz Sebut ada Operasi Intelijen Berskala Besar di Perkara Rizieq Shihab, Mirip Kisah Bung Karno” yang tayang pada 20 Maret 2021 di portal jpnn.com. Di artikel tersebut lebih membahas nota keberatan tim pengacara Rizieq Shihab terhadap proses persidangannya di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur. Tidak ada pembahasan mengenai kasus suap Rizieq Shihab.
Dan, artikel kelima yang dibacakan dalam video sumber ialah artikel berjudul “Kisruh Habib Rizieq di Rutan Bareskrim, Polri: Itu Ada Hakim dan Jaksa” yang tayang pada 20 Maret 2021 di laman sindonews.com. Artikel itu memuat berita mengenai komentar pihak kepolisian terhadap kejadian kisruh Rizieq Shihab dengan pihak Kejaksaan di Rutan Bareskrim Polri atas penolakan disidang secara online. Tidak ada pembahasan mengenai suap Rizieq Shihab.
Berdasarkan penjelasan tersebut, maka konten video yang tayang di kanal Pengawal Istana pada 21 Maret 2021 masuk ke dalam kategori Konten yang Menyesatkan.
=====
Referensi: