Hasil Periksa Fakta Fachrun Nisa (Universitas Muhammadiyah Luwuk).
Informasi yang tidak benar, faktanya warna merah tersebut disebabkan oleh pewarna batik dalam jumlah besar yang hanyut.
Selengkapnya pada penjelasan!
= = = = =
KATEGORI: FALSE CONTEXT
= = = = =
SUMBER: FACEBOOK
https://archive.vn/5U9bi
= = = = =
NARASI:
“Fenomena alam
banjir darah”
= = = = =
PENJELASAN:
Saat ini netizen tengah digemparkan dengan sebuah postingan berupa foto yang menampilkan kondisi banjir di Pekalongan saat ini, namun yang menjadi sorotan warganet adalah warna banjir yang berwarna merah bukannya berwarna coklat seperti banjir biasanya. Banyak masyarakat yang kemudian menduga bahwa warna merah tersebut berasal dari darah.
Setelah dilakukan penelusuran, foto banjir Pekalongan yang berwarna merah tersebut memang benar namun bukan dikarenakan darah melainkan karena ada obat batik berwarna merah berasal dari industri rumah batik yang hanyut terbawa banjir.
Informasi yang menyatakan banjir darah tersebut secara langsung dibantah oleh Kepala Polres Pekalongan Kota AKBP Mochammad Irwan Susanto. Irwan Susanto mengatakan air banjir yang berwana merah pekat tersebut karena obat batik yang dibungkus dalam plastik sobek dan terbawa air banjir. Polisi juga sudah mengamankan barang bukti sisa obat batik yang hanyut itu, yaitu sekitar 1 kilo gram.
Dengan demikian informasi yang beredar di media sosial terkait fenomena alam banjir darah tersebut tidak benar, sehingga informasi tersebut masuk dalam kategori konten yang salah.
=====
REFERENSI:
Penulis: Fachrun Nisa
Editor: Bentang Febrylian