Hasil Periksa Fakta Luthfiyah Oktari Jasmien (Institut Agama Islam Negeri Surakarta).
Informasi tersebut tidak benar. Faktanya, informasi tersebut sudah ditegaskan adalah hoaks oleh Bupati Anna dan Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Bojonegor yang juga Jubir Satgas COVID-19.
Selengkapnya pada penjelasan!
= = = = =
KATEGORI: Konten yang Menyesatkan
= = = = =
SUMBER: Whatsapp
= = = = =
NARASI:
“Bupati bojonegoro positip covid 19 setelah adanya rapid masal di lingkungan Pemda.
Penyakit Corona virus Disease 2019 (Covid-19) yang sudah mewabah di belahan dunia tidak hinggap di masyarakat biasa.
Di Indonesia, penyakit ini juga hinggap di sejumlah pejabat, baik di tingkat daerah hingga skala nasional.
Terjangkitnya sejumlah pejabat oleh Covid-19 pun kerap kali menjadi buah bibir masyarakat.
Bupati Bojonegoro Dr. Hj. Anna Mu’awanah mengumumkan dirinya terpapar Covid-19. Kabar itu disampaikan sendiri oleh Anna dalam keterangan pres melalui video. Anna mengetahui terkena Covid-19 setelah dia melakukan uji swab.
Sebelumnya, Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dinyatakan meninggal karena terpapar covid-19 atau virus corona.
“Saya berpesan pada semua, terus bekerja dengan giat, semua pelayanan harus berjalan dengan amat baik dan jangan sampai ada layanan publik terganggu” ujar Dr. Hj. Anna Mu’awanah melalui keterangannya.”
= = = = =
PENJELASAN:
Beredar pada Whatsapp pesan berantai yang menyebutkan bahwa bupati Bojonegoro Dr.Hj.Anna Mu’awanah terpapar Covid-19.
Setelah ditelusuri, melansir dari news.detik.com Bupati Anna menegaskan bahwa dia dalam keadaan baik-baik saja dan tak terpapar COVID-19. Kabar hoax tersebut dijelaskan melalui akun Instagramnya sendiri. Hal yang sama diterangkan oleh Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Bojonegoro yang juga Jubir Satgas COVID-19, Masirin menegaskan informasi yang ramai beredar sejak Kamis (10/12) sore tersebut adalah hoaks.
“Itu kabar tidak benar (Hoaks). Sampai saat ini ibu bupati masih aktivitas seperti biasa. Sejak pulang dari Lemhanas (Lembaga Ketahanan Nasional) di Jakarta tanggal 7 Desember 2020, sudah diambil swab dan hasilnya negatif,” tegas Masirin pada artikel news.detik.com.
Dengan demikian, kabar Bupati Bojonegoro Dr.Hj.Anna Mu’awanah terpapar Covid-19 tidak benar. Hal tersebut sudah diterangkan oleh Bupati Anna dan Kabag Humas dan Protokoler Pemkab Bojonegoro yang juga Jubir Satgas COVID-19, sehingga hal tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan.
= = = = =
REFERENSI:
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5290883/bupati-anna-dikabarkan-positif-covid-19-jubir-satgas-bojonegoro-itu-hoaks
https://beritabojonegoro.com/read/21096-bupati-bojonegoro-anna-muawanah-dipastikan-tidak-terpapar-covid-19.html