Hasil periksa fakta Gabriela Nauli Sinaga (Universitas Sumatera Utara)
Faktanya, campuran air kelapa, jeruk nipis, garam dan madu hanya berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh pasien. Belum ada bukti klinis yang menyebutkan bahwa campuran bahan-bahan tersebut dapat menyembuhkan seseorang dari virus corona atau menghilangkan virus tersebut dari dalam tubuh pasien.
Selengkapnya ada di penjelasan!
===
[KATEGORI]:
MISLEADING CONTENT/Konten Yang Menyesatkan
===
[SUMBER]:
===
[NARASI]:
Tolong bantu dikasih tahu ke saudara² kita yg kena Covid-19 atau yg akan test Rapid dan Swab.
Ini obat herbal yg manjur sekaligus anugerah dari TUHAN yg mudah didapat dan tersedia di lingkungan kita utk membunuh virus.
🥥 1 biji air kelapa muda
:melon: 1 biji jeruk nipis diperas
🥄1/2 sendok teh garam
🥃 2 sendok madu
Semuanya diaduk dan diminum airnya. Dijamin 1 jam kemudian virusnya akan hilang dan hasil test Rapid/Swab negatif.
Mudah mudahan semua dalam keadaan sehat walafiat.
Bisa di infokan ke saudara, teman atau keluarga kita. Semoga bermanfaat.
Indahnya berbagi. :+1:sudah di uji coba
===
[PENJELASAN]:
Beredar narasi yang menyebutkan bahwa campuran air kelapa, jeruk nipis, garam dan tambahan madu, ampuh digunakan sebagai obat untuk membunuh virus corona. Selain itu disebutkan juga bahwa jika mengkonsumsinya 1 jam sebelum tes swab, akan memberikan hasil tes negatif.
Setelah dilakukan penelusuran, ternyata narasi tersebut adalah hoaks. Terkait dengan khasiat dalam masing-masing bahan yang disebutkan, belum ada bukti pasti tentang korelasinya dalam menyembuhkan pasien Covid-19 secara langsung.
Dalam artikel kompas.com, Epidemiolog sekaligus Juru Bicara Satgas Covid-19 RS UNS Tonang Dwi Ardyanto mengatakan, campuran air kelapa muda, jeruk nipis, dan garam dapat membuat tubuh kita kuat melawan virus.
“Namun, dia bukan obat. Campuran minuman itu bukan obat yang secara spesifik berguna untuk melawan suatu penyakit,” kata Tonang.
Berikut hasil penelusuran tentang khasiat air kelapa, jeruk nipis, air garam, dan madu:
1. Mengenai khasiat air kelapa muda dan jeruk nipis.
Melansir dari artikel liputan6.com, Farmakolog Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt menjelaskan bahwa ada kemungkinan bahwa seseorang dapat sembuh karena mengkonsumsi air kelapa. Namun terkait hal ini, harus dilakukan perbandingan terhadap orang lain juga. Dalam artikel alodokter juga disebutkan bahwa manfaat air kelapa terhadap pencegahan Covid-19 adalah hanya sebagai penambah cairan untuk meningkatkan daya tahan tubuh manusia.
Demikian halnya dengan jeruk nipis. Guru Besar Universitas IPB yang juga Kepala Pusat Biofarmaka Tropika (TropBRC), Irmanida Batubara mengatakan bahwa belum ada bukti terkait khasiat jeruk nipis dapat menyembuhkan pasien Covid-19. Namun, hesperidin di dalam jeruk nipis disinyalir dapat memberikan perlindungan bagi tubuh terhadap mikroba dan virus.
2. Khasiat Air garam.
Melihat pada artikel liputan6.com mengenai “Hoaks Garam Dapur Dapat Mengalahkan Corona”, Spesialis penyakit dalam UGM, dr. RM. Agit Sena Adisetiadi, Sp.PD menyebutkan bahwa belum ada bukti klinis tentang garam dapat menyembuhkan Covid-19. Di artikel yang sama bahkan disebutkan bahwa, WHO mengimbau masyarakat agar mengurangi konsumsi garam dan gula dimasa pandemi.
3. Khasiat madu
Melalui pencarian dari Google, ditemukan artikel yang berjudul, “Berhasil ‘Sembuhkan’ Pasien Covid-19, Rumah Sakit Ini Manfaatkan Madu.” Namun hal ini bukanlah fakta bahwa madu dapat membunuh Covid-19 ini. Dalam artikel ini, ternyata RSKI P Galang, sebagai rumah sakit rujukan pasien Covid-19, memberikan madu kepada pasien hanya sebagai suplemen tambahan untuk menunjang daya tahan tubuh. Lebihnya, pasien tetap diberikan obat-obatan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan pemerintah.
Jadi, dari hasil penelusuran, dapat disimpulkan bahwa narasi yang menyebutkan bahwa campuran air kelapa, jeruk nipis, garam dan tambahan madu, ampuh digunakan sebagai obat untuk membunuh virus corona adalah hoaks kategori misleading content atau konten yang menyesatkan. Sebelumnya, hoaks ini merupakan hoaks lama dan berulang, yang pernah muncul di bulan Agustus dan September.
===
[REFERENSI]:
https://www.alodokter.com/manfaat-air-kelapa-untuk-kesehatan
https://m.liputan6.com/cek-fakta/read/4262182/cek-fakta-hoaks-garam-dapur-bisa-mengalahkan-corona