BUKAN editor Detik.com. Perempuan itu adalah satu dari tujuh jurnalis yang menaiki panser TNI saat meliput kegiatan penertiban baliho Rizieq Shihab di seluruh jalan protokol pada 20 November 2020. Enam jurnalis lainnya pun tidak ada yang berasal dari Detik.com. Selain itu, Odilia merupakan redaktur pelaksana DetikFood yang hanya bertanggung jawab terhadap konten terkait resep makanan dan wisata kuliner.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
============================================
Kategori : Konten yang Menyesatkan
============================================
Akun Junot Arifan (fb.com/100057748054407) mengunggah sebuah gambar tangkapan layar dari postingan akun Twitter @IrutPagut yang mengunggah foto seorang perempuan berkemeja kotak-kotak berwarna biru-merah yang berada di atas panser TNI dan narasi “Wanita di atas panser ini ternyata bernama ‘Odilia Winneke’ editor Detik.com grup Gramedia. Odilia Winneke Ahoker sejati beragama Kristen.”
Sumber : https://archive.is/iVS6V (Arsip)
============================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran Tim Cek Fakta Tempo, klaim bahwa wanita di atas panser TNI berkemeja kotak-kotak berwarna biru-merah ternyata bernama Odilia Winneke yang merupakan editor Detik.com grup Gramedia dan ahoker beragama Kristren merupakan klaim yang salah.
Faktanya, bukan editor Detik.com. Perempuan itu adalah satu dari tujuh jurnalis yang menaiki panser TNI saat meliput kegiatan penertiban baliho Rizieq Shihab di seluruh jalan protokol pada 20 November 2020. Enam jurnalis lainnya pun tidak ada yang berasal dari Detik.com. Selain itu, Odilia merupakan redaktur pelaksana DetikFood yang hanya bertanggung jawab terhadap konten terkait resep makanan dan wisata kuliner.
Dilansir dari Tempo.co, pada 22 November 2020, redaksi Detik.com menerbitkan bantahan terhadap klaim tersebut. Pemimpin Redaksi Detik.com Alfito Deannova Gintings menyatakan informasi itu hoaks. Pasalnya, sehari-hari, Odilia Winneke bekerja sebagai editor di kanal DetikFood di mana kontennya hanya terkait resep makanan dan wisata kuliner.
“Jadi, tuduhan yang menyebut bahwa yang bersangkutan (Odilia) sampai naik panser untuk membela salah satu kubu politik, itu merupakan tuduhan yang tidak masuk akal,” kata Alfito. Selain itu, menurut Alfito, kesalahan lain dalam klaim tersebut adalah Detik.com bagian dari grup Gramedia. Padahal, Detik.com merupakan bagian dari grup Transmedia.
Menurut Alfito, Detik.com dan karyawannya hanya melaksanakan kegiatan jurnalistik sesuai dengan kaidah yang berlaku, yakni Undang-Undang Pers, kode etik jurnalistik, dan pedoman media siber, atas dasar kebenaran dan keadilan.
“Kami tidak akan pernah terlibat dalam politik praktis dan kegiatan-kegiatan turunannya,” kata Alfito.
Lewat pencarian lanjutan di Detik.com, memang tidak ditemukan berita terkait penurunan baliho pemimpin FPI Rizieq Shihab yang ditulis maupun disunting oleh Odilia Winneke. Dalam daftar redaksi Detik.com pun, nama Odilia Winneke tercantum sebagai redaktur pelaksana kanal DetikFood yang mengulas mengenai makanan dan wisata kuliner.
Odilia juga pernah menulis dua buku kuliner yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama. Dua buku itu berjudul “Seri Rahasia Dapur: Mengolah Ayam dan Bebek” serta “Kamus Lengkap Bumbu Indonesia”. Dalam biografi singkat di situs Gramedia, Odilia disebut sempat terjun ke bisnis komputer selama beberapa tahun sebelum akhirnya menjadi editor dan wartawan kuliner di sebuah majalah wanita terkemuka selama 13 tahun.
Kini, Odilia menjadi food stylist beberapa produk makanan untuk iklan televisi dan media cetak. Ia juga terlibat dalam produksi program memasak di televisi, melakukan uji rasa untuk beberapa produk makanan ternama, serta mengisi kelas memasak. Sejak dua tahun silam, ia menjadi mitra konten untuk kanal kuliner sebuah portal terkemuka di Indonesia. Di sela-sela kesibukannya, ia mengikuti beberapa kursus kuliner serta menulis untuk beberapa media.
Dikutip dari PosKota dan Detik.com, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya, Letnan Kolonel Arh Herwin Budi Saputra, juga memberikan keterangan bahwa perempuan berkemeja kotak-kotak berwarna biru-merah dalam foto serta video yang beredar tersebut adalah jurnalis, namun bukan jurnalis Detik.com.
Ada tujuh awak media yang meliput kegiatan penertiban baliho Rizieq Shihab oleh TNI di seluruh jalan protokol, termasuk di sekitar markas FPI di Petamburan, pada 20 November 2020 tersebut. Namun, dari ketujuh awak media itu, tidak satu pun yang berasal dari Detik.com. Menurut dia, tujuh awak media yang menaiki kendaraan tempur TNI ketika itu berasal dari CNN TV, Wartakota, Genpi.com, Antara, Medcom.id, Koran Lampu Hijau, dan Indosiar.
REFERENSI
https://cekfakta.tempo.co/fakta/1115/tidak-benar-perempuan-yang-naik-panser-tni-di-dekat-markas-fpi-wartawan-detikcom-dan-ahoker
https://news.detik.com/berita/d-5265017/klarifikasi-terkait-bullying-yang-diterima-editor-detikcom
https://www.detik.com/redaksi
https://www.gpu.id/author-detail/34854/odilia-winneke-setiawati
https://poskota.co/berita-utama/kodam-jaya-klarifikasi-penumpang-wanita-berbaju-kotak-kotak-naik-ranpur-tni-seorang-jurnalis/
https://news.detik.com/berita/d-5265451/kodam-jaya-jelaskan-soal-penumpang-wanita-di-ranpur-tni-saat-penertiban-baliho