Hasil Periksa Fakta Natalia Kristian (Anggota Komisariat MAFINDO Universitas Indonesia).
Foto tersebut adalah suntingan, kartu yang disunting adalah Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang dimuat diartikel berita pada tahun 2013 sedangkan foto Jokowi diambil pada tahun 2015.
= = = = =
KATEGORI: Konten yang dimanipulasi/Manipulated Content
= = = = =
SUMBER: Facebook
= = = = =
NARASI:
“Merakyat…!?🥴🤪🤫…di datangi rakyat puluhan kali malah kabur…
Jiwa kerdil dan pengecut yg bisa naik tahta karena usaha Gorengan Media dari tahun 2010…anjirr…pengalaman untuk anak cucu kedepan!!”
= = = = =
PENJELASAN:
Beredar postingan dari akun Facebook Diana Ramadhani berupa sebuah foto Jokowi memegang kartu bertuliskan “KARTU KABUR SAAT DEMO” dengan nama yang tertulis “SONTOLOYO”. Postingan ini disukai sebanyak 156 kali dan disebarkan kembali sebanyak 13 kali.
Berdasarkan penelurusan foto tersebut, foto Jokowi yang terlihat sedang tertawa mengarah ke sebuah arikel berita dari teropongsenayan.com yang berjudul “Saat Novanto Mundur, Jokowi di Istana “Ngakak”” yang dipublikasikan pada 17 Desember 2015. Pada artikel tersebut dijelaskan bahwa Jokowi kedatangan tamu para pelawak yang biasa tampil di berbagai televisi nasional untuk berbincang santai dan makan bersama, sedangkan dalam waktu yang tidak lama kemudian berita Setya Novanto mundur dari jabatannya sebagai ketua DPR. Penelusuran terhadap kartu yang telah disunting mengarah ke sebuah aritikel dari beritasatu.com yang berjudul “Untuk Sementara, Premi KJS Tidak Akan Dinaikkan”, pada artikel tersebut terlampir Kartu Jakarta Sehat (KJS) dengan nama yang tertulis “ANDI ARLYN ANWAR”.
Melihat dari penjelasan tersebut, foto Jokowi memegang kartu bertuliskan “KARTU KABUR SAAT DEMO” adalah tidak benar dan termasuk dalam Konten yang dimanipulasi/Manipulated Content.
= = = = =
REFERENSI:
https://www.teropongsenayan.com/24417-saat-novanto-mundur-jokowi-di-istana-ngakak
https://www.beritasatu.com/beritasatu/megapolitan/115333/untuk-sementara-premi-kjs-tidak-akan-dinaikkan