Hasil periksa fakta Erviana Hasan (Mahasiswa Universitas Halu Oleo)
Faktanya, video yang diunggah adalah video demonstrasi WINA (Wanita Muslim) Austria yang menentang larangan penggunaan cadar dan kerudung di tempat umum.
Selengkapnya terdapat di penjelasan!
= = =
[KATEGORI]:
FALSE CONTEXT/ KONTEN YANG SALAH
= = =
[SUMBER]:
MEDIA SOSIAL FACEBOOK
https://archive.vn/Bt0DR
= = =
[NARASI]:
“Masyallah Berita Bahagia Umat Muslim”
= = =
[PENJELASAN]:
Melalui media sosial Facebook, pemilik akun Camba²City membagikan sebuah unggahan video yang memvisualisasikan ribuan orang di negara Austria berdemonstrasi menggunakan cadar. Unggahan dari pemilik akun Facebook Camba²City tersebut telah dibagikan sebanyak 9.983 kali, menuai sebanyak 1. 395 komentar dan 20.101 like dari pengguna facebook lainnya.
Setelah dilakukan penelusuran terkait dengan konten yang di tampilkan dalam video tersebut, diketahui bahwa informasi yang terdapat di dalamnya merupakan video demonstrasi WINA (Wanita Muslim) Austria yang menentang larangan penggunaan cadar dan kerudung di tempat umum.
Melalui mesin pencarian gambar milik Google, tangkapan layar yang digunakan dalam video tersebut diketahui tidak mewakili konteks yang diberitakan. Video pada unggahan tersebut diketahui merupakan video aksi demonstrasi 3000 warga Austria pada tahun 2017 silam yang turun ke jalan dengan mengenakan jilbab sebagai bentuk protes terhadap larangan yang ditetapkan oleh pemerintah Austria untuk mengenakan kerudung dan cardar di tempat umum untuk menutupi kepala.
Berdasarkan pada seluruh referensi yang ada, klaim video 500 ribu warga Austria antri masuk Islam itu termasuk hoaks dengan kategori konten yang salah.
= = =
[REFERENSI]:
https://it.notizie.yahoo.com/vienna-donne-musulmane-protestano-contro-040610512.html?guccounter=1
https://tw.mobi.yahoo.com/news/video/manifestation-contre-l-interdiction-du-040610015.html