Informasi palsu. Faktanya, video serupa ditemukan pada laman Youtube resmi KOMPASTV dengan judul pemberitaan “TERKINI – Memanas, Polisi Lepaskan Water Canon ke Demonstran di Depan Gedung DPR RI” yang tayang pada 24 September 2019. Aksi demo pada video tersebut tidak memiliki keterkaitan dengan disahkannya Omnibus Law Cipta Kerja.
Selengkapnya terdapat di penjelasan!
KATEGORI: FALSE CONTEXT/KONTEKS YANG SALAH
===
SUMBER: MEDIA SOSIAL FACEBOOK
===
NARASI:Keadaan situasi terkini di gedung dpr jakarta!
RUu cipta kerja ini sungguh menambah kesengsaraan masyrakat.Kenapa negeriku skarang ini?
===
PENJELASAN: Melalui media sosial Facebook, akun Suadnyana Goezti Bagoes mengunggah video milik KOMPASTV yang disertai keterangan “Keadaan situasi terkini di Gedung dpr Jakarta!” pada 6 Oktober 2020. Unggahan tersebut ramai mendapat tanggapan dan telah dibagikan sebanyak 364 kali oleh pengguna Facebook lainnya.
Coba melakukan penelusuran pada kanal Youtube resmi KOMPASTV, ditemukan video serupa yang diunggah pada 24 September 2019 berjudul “TERKINI – Memanas, Polisi Lepaskan Water Canon ke Demonstran di Depan Gedung DPR RI”. Diketahui bahwa aksi demo yang terdapat di dalam video merupakan bentuk aksi protes terhadap RUU KUHP pada 2019 lalu.
Aksi tersebut tidak memiliki keterkaitan dengan disahkannya Omnibus Law Cipta Kerja.Berdasar pada referensi, unggahan Suadnyana Goezti Bagoes dengan klaim “Keadaan situasi terkini di Gedung dpr Jakarta!” diketahui tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori false context atau konteks yang salah.
===
REFERENSI: