Hasil Periksa Fakta Aisyah Adilah (Anggota Komisariat MAFINDO IISIP Jakarta).
Terdapat setidaknya enam (6) media televisi yang menyiarkan mengenai Demo Penolakan RUU HIP tanggal 24 Juni dan 16 Juli. Yaitu Kompas TV, tvOne, Metro TV, CNN Indonesia, iNews dan ANTV.
=====
KATEGORI: KONTEN YANG MENYESATKAN
=====
SUMBER: FACEBOOK
=====
NARASI:
“SELURUH TV SUDAH DIKUASAI REZIM
TAK SATUPUN PAKTA TERSAMPAIKAN KE RAKYAT
SEMUA BERITA SESAT SUDAH TERPROGRAM….
KECUALI MEDSOS…. ITUPUN MASIH BANYAK BUZZER BAYARAN
UTK MENGALIHKAN ISYUE SEBENARNYA….
Masih kah percaya dengan TV…tidak ada satupunmedia TV menyiarkan Demo tolak UU HIP…… .terutama orang desa yang jauh dari jangkauan mereka hanya percaya sama TV. Padahal TV sudah di boking rezim yang berkuasa…ayo rakyat bukakan mata dan pikiran..ISU COVID 19. Hanya pengalihan…ini bentuk pembodohan SDM..”
=====
PENJELASAN:
Sebuah akun bernama Mhd Kholid Way membagikan sebuah unggahan yang mengatakan bahwa tidak ada satu pun media televisi yang menyiarkan Demo tolak UU HIP. Unggahan yang telah dibagikan sebanyak 5.800 kali itu mendapat banyak komentar.
Berdasarkan pencarian di Google, dengan kata kunci “demonstrasi menolak RUU HIP” untuk memeriksa seberapa banyak media televisi yang memberitakan aksi tersebut, hasilnya ditemukan sejumlah stasiun televisi yang menayangkan aksi itu, baik yang terjadi pada 24 Juni maupun 16 Juli 2020. Ini belum termasuk pemberitaan di media online.
Berikut ini daftar tautan tayangan demonstrasi tolak RUU HIP di media:
– Aksi 16 Juli 2020
• Kompas TV
• CNN Indonesia
• iNEWS
• tvOne
– Aksi 24 Juni 2020
• Kompas TV
• CNN Indonesia
• iNews
• tvOne
• MetroTV
• ANTV
Selain itu, foto yang ditampilkan pun bukan merupakan foto demonstran yang menolak UU HIP, melainkan foto mahasiswa melakukan aksi penolakan atas sejumlah rancangan undang/undang di antaranya RKUHP, RUU Pertanahan, dan RUU KPK dan buruh yang menolak RUU Omnibus Law.
=====
REFERENSI:
https://www.youtube.com/watch?v=BsPs6SVke2M
https://www.youtube.com/watch?v=TGfZ0vp7ies&t=470s