Rumah Sakit Royal Surabaya membantah informasi suami Ari Puspita Sari, juga terjangkit corona dan ikut meninggal dunia. RSAL dr Ramelan juga dengan tegas menyatakan informasi itu hoaks.
Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
=============================================
Kategori : Konten Palsu
=============================================
Akun Sukori Sophie Paris (fb.com/sachi.asem) mengunggah sebuah gambar tangkapan layar dengan narasi sebagai berikut:
“Bertemu lah di surga..
Terimakasih pengorbanan Mu.”
Di gambar yang merupakan tangkapan layar dari postingan akun Instagram miss_combre, menampilkan percakapan Whatsapp sebagai berikut:
“Suaminya juga tiba2 jatuh… Delirium, Masuk ICU, PCR positif (info dr tmn2)
Suaminya almh di RSAL barusan wafat juga di ICU, Innalillahi wa inna ilaiki rojiunnn
Tmn2… perawat Royal… td suaminya jg wafat barusan”
Selain itu, terdapat gambar ucapan berduka cita atas meninggalnya Ari Puspita Sari SKep Ns, perawat Rumah Sakit Royal Surbaya yang meninggal dunia dengan menyandang status pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 dan dalam kondisi hamil.
Sumber : http://archive.md/Q0vtI (Arsip)
=============================================
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim bahwa suami dari Ari Puspita Sari perawat Rumah Sakit Royal Surbaya yang meninggal dunia dengan menyandang status pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 juga meninggal dunia adalah klaim yang salah.
Rumah Sakit Royal Surabaya membantah informasi yang beredar bahwa suami, Ari Puspita Sari, juga terjangkit corona dan ikut meninggal dunia.
Juru bicara penanganan COVID-19 RS Royal dr Dewa Nyoman Sutanaya menyatakan kabar yang beredar di media sosial itu tidak benar. Pihaknya, sudah bertemu dengan suami mendiang dan sempat berbicara di RSAL dr Ramelan Surabaya, rumah sakit rujukan mendiang perawat tersebut dirawat.
“Oh enggak, informasinya enggak benar,” jelas Dewa saat dihubungi, Senin (18/5).
“Kami juga dapat (kabar itu). Sejauh yang kami tahu dan konfirmasi suaminya masih ada dan masih ngobrol-ngobrol kok tadi di RS AL dengan salah satu staf kami,” beber Dewa.
RSAL dr Ramelan dengan tegas menyatakan itu hoaks. Artinya, kabar yang tersebar melalui WhatsApp itu tidak benar adanya.
“Enggak meninggal, hoaks,” kata Humas RSAL dr Ramelan, drg Aldiah kepada detikcom, Senin (18/5/2020).
Aldiah menjelaskan, yang bersangkutan ikut memakamkan istrinya di TPA Keputih.
“Tadi itu pukul 13.30 WIB itu masih mendampingi waktu jenazah dibawa ke TPA Keputih,” imbuhnya.
Ia juga menegaskan, suami perawat itu bukan pasien RSAL. Ia juga tidak dapat memastikan apakah suami perawat itu terpapar Corona atau tidak.
“Bukan pasien RSAL. Itu kan statusnya ODP, baru kalau ada gejala PDP. Saya nggak tahu dirawat di mana atau isolasi mandiri saya nggak tahu,” pungkasnya.
Ari Puspitasari, seorang perawat Rumah Sakit (RS) Royal Surabaya, meninggal dunia dengan menyandang status pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19, Senin (18/5/2020).
Ari, kata Dewa, belum dipastikan mengidap Covid-19 karena hasil swab sampai hari ini belum keluar. Namun, gejala yang dialami Ari mengarah ke Covid-19 sehingga statusnya PDP.
“Iya meninggal pukul 10.50 WIB, kita dapat informasinya,” terang Dewa.
Dewa menyebut, perawat tersebut bukan bagian tim medis yang menangani pasien COVID-19. Pasalnya, dalam aturan tim medis penanganan COVID-19 tidak boleh hamil. Sebab, wanita hamil lebih berisiko terhadap penularan penyakit.
Ari Puspitasari sudah lebih dari setahun bekerja sebagai perawat di RS Royal Surabaya. Dia bertugas di tempat layanan yang bukan untuk pasien Covid-19.
“Beliau bertugas di tempat layanan pasien biasa, bukan pasien Covid-19,” jelasnya.
REFERENSI
https://kumparan.com/kumparannews/viral-suami-perawat-rs-royal-surabaya-juga-meninggal-karena-corona-ini-faktanya-1tRINm26JI6/full
https://news.detik.com/berita-jawa-timur/d-5019976/viral-suami-perawat-rs-royal-surabaya-menyusul-meninggal-ternyata-hoaks
https://surabaya.kompas.com/read/2020/05/18/15414071/berstatus-pdp-perawat-rs-royal-surabaya-meninggal-dalam-kondisi-hamil?page=all