Telur yang busuk bukan 4 ton, melainkan 1,2 ton.
Artikel ini merupakan koreksi atas artikel: https://turnbackhoax.id/2020/05/14/salah-empat-ton-telur-bansos-pemprov-jabar-membusuk-di-gudang-penyimpanan-bulog-garut/
=====
Kategori: Berita
=====
Ditemukan pernyataan Kepala Bulog Garut, Herman Taryana yang mengatakan adanya komoditi pasokan sembako yang kondisinya membusuk, lebih disebabkan terlambatnya pendistribusian.
“Memang kendalanya adalah lambatnya pendistribusian, ada komoditi yang sudah membusuk, seperti telur. Dari 4 ton kini kondisi yang busuk hanya 1,2 ton. Barang yang sudah tidak layak sudah dilakukan pergantian kembali,” ucapnya.
Ia menuturkan, keterlambatan pendistribusian juga lebih disebabkan masih kacaunya data calon penerima. Yang mana banyak masyarakat yang sudah meninggal dunia masih tercatat sebagai penerima bantuan.
“Memang data penerima yang menjadi kendala lainnya. Ada data yang sudah meninggal dunia masih tercatat sebagai penerima,” katanya. Herman mengaku, selaku penyedia barang dalam bantuan gubernur, sempat kebingungan dengan adanya komoditi yang sudah membusuk.
“Siapa yang akan bertanggung jawab dalam mengganti komoditi ini. Namun, sudah diganti dengan barang yang baru. Berbeda dengan komoditi lainnya masih kondisi bagus,” ujarnya.
=====
Referensi:
https://pojokberita.co.id/soal-telur-busuk-untuk-warga-garut-ini-kata-kadisperindag-jabar/