[SALAH] Detik-detik pesawat gagal landing dan terbakar di bandara Kualanamu International Airport

Video itu hanya latihan atau simulasi Penanggulan Keadaan Darurat (PKD) yang dilakukan Manajemen Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara. Kegiatan bertema Increasing Preparedness of Airport Emergency Committee itu digelar Kamis (26/9/2019).

Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI

=============================================
Kategori : Konten yang Salah
=============================================

Akun Zayn vee (fb.com/rejoy.bintangleo) mengunggah sebuah video yang diberi narasi sebagi berikut :

“Astaghfirullah……
Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un
Detik, detik pesawat gagal landing dan terbakar di bandara Kualanamu International Airport”

Sumber : https://perma.cc/9NKJ-PPXZ (Arsip) – Sudah dibagikan 3.011 kali saat tangkapan layar diambil.

=============================================

PENJELASAN

Berdasarkan hasil penelusuran terhadap klaim di narasi tersebut, ditemukan fakta bahwa video tersebut hanya latihan atau simulasi Penanggulan Keadaan Darurat (PKD) yang dilakukan Manajemen Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara.

Salah satu akun Youtube mengunggah video tersebut pada 26 September 2019 dengan judul “SIMULASI DETIK DETIK PESAWAT GAGAL LANDING DI BANDARA INTERNASIONAL KUALANAMU”

Kegiatan bertema Increasing Preparedness of Airport Emergency Committee itu digelar Kamis (26/9/2019).

Manager of Branch Communication & Legal Kualanamu, Wisnu Budi Setianto mengatakan dasar pelaksanaan kegiatan PKD tingkat nasional adalah Undang-undang nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan, Peraturan Menteri Perhubungan RI Nomor : PM 83 Tahun 2017 tentang Peraturan Keselamatan Penerbangan sipil Bagian 139 tentang Bandar Udara serta Peraturan Dirjenhubud Nomor KP. 479 tahun 2015 tentang Rencana Penanggulangan Keadaan.

Wisnu menyebut kejadian tersebut merupakan bagian dari skenario latihan PKD di Bandara internasional Kualanamu untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel dan fasilitas dalam menghadapi keadaan darurat.

Disebut latihan ini melibatkan kurang lebih 314 personil gabungan yang terdiri dari PT Angkasa Pura II, TNI – Polri, Perum LPPNPI AirNav Cabang Kualanamu, Kantor Otban Wil II medan, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Kualanamu, BASARNAS kota Medan, Pemadam Kabupaten Deli Serdang, sejumah Rumah sakit di daerah Kabupaten Deli Serdang, Puskesmas, PMI dan Instansi pemerintahan lain.

“Latihan atau simulasi yang diselenggarakan tersebut dirancang mendekati keadaan yang sebenarnya (riil) dan secara langsung dipimpin oleh Executive General Manager Bandar Udara Internasional Kualanamu selaku ketua dari Airport Emergency Committee (AEC) dan ditangani sesuai dengan pedoman yang tertuang di dalam Airport Emergency Plan (AEP) Bandar Udara Internasional Kualanamu,” pungkasnya.

REFERENSI :
https://www.youtube.com/watch?v=3rZoNB2Q4Hg
https://medan.tribunnews.com/2019/09/26/evakuasi-pesawat-tergelincir-di-bandara-kualanamu-2-orang-tewas-terdengar-teriakan-minta-tolong
https://sumut.idntimes.com/news/sumut/masdalena-napitupulu-1/viral-pesawat-jatuh-di-kualanamu-ini-yang-sebenarnya-terjadi/full

About Adi Syafitrah 1651 Articles
Pemeriksa Fakta Mafindo