Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya M Fikser memberikan pernyataan tegas bahwa sosok perempuan itu bukanlah Wali Kota Surabaya. Wanita dalam video tersebut sebenarnya adalah peserta aksi yang tergabung dalam aksi Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) di depan kantor KPU yang terletak di Sumber, Banjarsari, Solo pada Jumat, 26 April 2019. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI
BACA sampai SELESAI dan sikapi dengan bijaksana
=============================================
Kategori : DISINFORMASI / Konten yang Salah
=============================================
Beredar video seorang perempuan berorasi di depan sebuah gedung dan sejumlah aparat Kepolisian, bertuliskan Wali Kota Surabaya Ibu Risma di media sosial. Dalam video tersebut wajah sang perempuan tampak tidak ditayangkan secara jelas, dan hamya terdengar suaranya saja yang lantang menggunakan alat pengeras suara.
Salah satu sumber : Akun Uda Eri Zal ( facebook.com/profile.php?id=100009514437179 ) http://web.archive.org/web/20190502054303/https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=2297285650598560&id=100009514437179 – http://archive.fo/78583 – Sudah dibagikan 1690 kali saat tangkapan layar diambil
============================================
PENJELASAN
Atas beredarnya video yang menyangkut nama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini itu, Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya M Fikser memberikan pernyataan tegas bahwa sosok perempuan itu bukanlah Wali Kota Surabaya.
“Sosok di video itu bukan Wali Kota Surabaya, Ibu Tri Rismaharini. Video tersebut juga tidak berlokasi di Surabaya,” kata M Fikser, Kamis (2/5/2019).
Berdasarkan pernyataan M Fikser, jelas bahwa video yang berdurasi 2 menit 5 detik tersebut adalah hoax.
Klarifikasi ini juga dimuat di akun fanspage terverifikasi milik Humas Pemkot Surabaya dengan narasi :
“KLARIFIKASI VIDEO HOAX ATAS NAMAKAN BU RISMA!
Pemkot Surabaya menyatakan bahwa video ini tidak benar Bu risma terlibat dalam video ini.
Dalam video ini, kejadiannya juga tidak berada di Surabaya.
Yuk kita jangan ikut dalam menyebarkan video hoax!!”
Setelah ditelusuri, orasi wanita tersebut ternyata adalah bagian dari aksi yang dilakukan puluhan orang tergabung dalam Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) Jumat, 26 April 2019. Mereka menuntut lembaga penyelenggara Pemilu itu untuk tidak curang dalam penghitungan suara pemilu.
Massa tampak berkumpul di depan kantor KPU yang terletak di Sumber, Banjarsari, Solo. Sebuah truk yang dimodifikasi menjadi panggung orasi juga terparkir di depan pintu masuk kantor itu.
Sejumlah personel Kepolisian dan TNI berjaga-jaga di sekitar kantor itu. Polisi juga memasang kawat berduri untuk yang diletakkan depan kantor KPU.
Fakta ini diperkuat setelah tangkapan layar dari video tersebut dibandingkan dengan foto yang dimuat di situs viva.co.id dan foto tampilan depan kantor KPU Surakarta yang dimuat di Goggle Maps.
REFERENSI:
https://www.facebook.com/HumasPemkotSurabaya/videos/1344489885726694
http://jatim.tribunnews.com/2019/05/02/beredar-video-orasi-bertulis-wali-kota-surabaya-di-medsos-humas-pemkot-itu-hoaks-bukan-bu-risma
https://www.viva.co.id/pemilu/berita-pemilu/1143666-massa-dewan-syariah-geruduk-kantor-kpu-solo
http://bit.ly/2LgCT57