Debunk ini berisi bantahan dati pihak BMKG terkait beredarnya informasi prakiraan badai yang menerjang NTT. Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Bambang Setiajid di Kupang, Rabu (13/3/2019) mengatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial yang menyebutkan adanya kecepatan angin mencapai 45 knots adalah tidak benar.
“Dalam prakiraan kecepatan angin permukaan selama tujuh hari ke depan yang kami pantau lewat model, kecepatan angin di NTT rata-rata berkisar 3 – 15 knot,” katanya.
======
[KATEGORI]: KLARIFIKASI
======
[SUMBER]: MEDIA DARING
======
[PENJELASAN]:
Beredar di media sosial terkait informasi yang menyebutkan akan terjadi badai di wilayah Nusa Tenggara Timur pada 17-20 Maret 2019. Dalam informasi yang beredar disebutkan bahwa adanya kecepatan angin mencapai 45 knots.
Menanggapi informasi tersebut, Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Bambang Setiajid di Kupang, Rabu (13/3/2019) mengatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial yang menyebutkan adanya kecepatan angin mencapai 45 knots adalah tidak benar.
“Dalam prakiraan kecepatan angin permukaan selama tujuh hari ke depan yang kami pantau lewat model, kecepatan angin di NTT rata-rata berkisar 3 – 15 knot,” katanya.
Kepala Stasiun Meteorologi El Tari Kupang, Bambang Setiajid di Kupang, Rabu (13/3/2019) mengatakan bahwa informasi yang beredar di media sosial yang menyebutkan adanya kecepatan angin mencapai 45 knots adalah tidak benar.
“Dalam prakiraan kecepatan angin permukaan selama tujuh hari ke depan yang kami pantau lewat model, kecepatan angin di NTT rata-rata berkisar 3 – 15 knot,” pungkasnya.
======
REFERENSI:
https://www.beritasatu.com/…/bmkg-klarifikasi-hoax-prakiraa…
https://www.antaranews.com/…/bmkg-klarifikasi-informasi-hoa…