Video yang digunakan oleh pesan sumber adalah kejadian di tahun 2014, lokasi kejadiannya di Libya bukan di Palu. Selengkapnya di bagian PENJELASAN dan REFERENSI.
======
KATEGORI
Disinformasi.
======
SUMBER
Pesan berantai Whatsapp.
======
NARASI
“Saya dpt Share / info dari Relawan yg masih bertugas di palu dll. Yaa Allah SubhanaAllah . Laut telah mengembalikan Mayat2 ( bergelimpangan ) yg disapu Tsunami di palu ke pinggir pantai .pada hal kejadiannya 28/9/2018 sudah 2 minggu lebih .SubhanaAllah benar2 Allah menunjuk kan kekuasaannya . Subhana Allah AllahuAkbar…!”
======
PENJELASAN
(1) http://bit.ly/2rhTadC / http://bit.ly/2MxVN7S, First Draft News: “Konten yang Salah
Ketika konten yang asli dipadankan dengan konteks informasi yang salah”.
Lokasi kejadian yang benar adalah di Libya, bukan Palu seperti klaim oleh pesan sumber.
——
(2) Arabi 21: “Di lepas pantai Libya
153 Migran Afrika hilang setelah tenggelam
Tripoli – Anatolia # Selasa, 26 Agustus 2014 09:30 p…”, selengkapnya di bagian REFERENSI.
======
http://bit.ly/2QVpSvR, Google Translate: “Di lepas pantai Libya
153 Migran Afrika hilang setelah tenggelam
Tripoli – Anatolia # Selasa, 26 Agustus 2014 09:30 p 0
(foto)
Pesisir Libya – Anatolia
Sebuah perahu yang membawa sekitar 170 migran ilegal Afrika tenggelam di lepas pantai Libya, sementara angkatan laut Libya menyelamatkan 17 dari mereka. Nasib lain 153 belum diketahui, menurut juru bicara angkatan laut Libya Ayoub Kassem.
“Kapal itu berusaha mencapai Eropa sebelum tenggelam di lepas pantai Libya,” kata Kassem seperti dikutip oleh kantor berita resmi Libya, Senin.
(video)”.
======
Sumber: https://www.facebook.com/groups/fafhh/permalink/764379530561251/